Pages

Subscribe:

Minggu, 25 Januari 2015

VARIASI METODE DIAGNOSA DALAM TERAPI




Kadang kita merasa penasaran, ketika merasa tidak enak badan. Barangkali dugaan awal adalah mungkin masuk angin atau gejala influenza. Namun ketika sudah coba kita beri obat pertolongan pertama dan kemudian belum juga sembuh, maka biasanya akan mulai timbul kecemasan atau kepanikan sampai kemudian kita pergi ke dokter untuk menjalani proses diagnosis lebih lanjut. Adakala setelah pergi ke dokter, penyakit kemudian sembuh, tapi ada juga kemungkinan sakit tetap berlanjut barangkali terjadi salah diagnosis, sehingga obat yang diberikan tidak cocok.


Praktisi pengobatan dihadapkan dengan problem untuk membuat berbagai macam proses yang terjadi dalam diri (tubuh) seorang pasien sehingga masuk akal. Diperlukan cara sistimatis guna mengorganisir semua informasi adalah hal utama apabila rencana-rencana dan strategi-strategi dilakukan agar mampu mengobati pasien. Tanpa informasi yang lengkap, tidak dimungkinkan membuat atau merumuskan suatu hipotesis, sebelum akhirnya menentukan cara penyembuhan yang cocok.

Ikhtiar manusia dalam mengatasi penyakit yang dideritanya telah berkembang sejak ribuan tahun lalu. Berawal dari insting yang diberikan Allah, manusia mampu mengatasi penyakitnya. Selanjutnya pengetahuan mengenai penyakit dan ilmu pengobatan terus berkembang seiring perkembangan peradaban manusia. Termasuk variasi diagnosa yang telah digali oleh para ilmuwan di masanya yang pada perkembangannya ternyata sangat bermanfaat bagi Ilmu Kedokteran maupun Thibbun Nabawi. Berikut kami sampaikan beberapa variasi diagnose yang sering digunakan dalam pengobatan.

Diagnosa Telapak Tangan

Tangan merupakan bagian saraf yang paling ujung dari tubuh manusia.  Apa saja yang berlaku pada organ tubuh manusia akan terlihat pada tangan.  Diantaran bagian-bagian tangan yang dapat menunjukkan keadaan suatu penyakit yang berlaku pada tubuh manusia adalah telapak tangan, punggung tangan, semua jari (mulai dari kelingking hingga ibu jari), ruas-ruas jari hingga kuku.  Pengamatan pada telapak tangan menyangkut perubahan warna dan perubahan fisik (biasanya bengkok ke kiri, ke kanan, ke depan atau ke belakang).

Pembahasan kaedah diagnosa telapak tangan dapat dilakukan dengan menitik beratkan pada penyakit-penyakit tertentu yang selanjutnya dianalisa melalui tanda-tanda yang nampak pada telapak tangan.  Ada beberapa penyakit yang dapat dianalisa tanda-tandanya melalui telapak tangan adalah :  Masalah Kolon (Sembelit),  Masalah Angin, Masalah Stress, Masalah Jantung, Masalah Kolesterol, Masalah Pernapasan (Alergi, Resdung, Sinusitis), Masalah Ginjal, Masalah Ketidakseimbangan Hormon, Masalah Kewanitaan, dan Masalah Daya Tahan Tubuh.

Diagnosa Lidah

Dalam sejarah ribuan tahun yang lalu, Membaca Lidah adalah salah satu metode diagnosa dalam Pengobatan Tradisional Cina yang masih diterapkan dalam diagnosa klinis. Aplikasi klinis membuktikan bahwa diagnosis lidah berperan dalam identifikasi sindrom dan perawatannya. Melalui pengamatan lidah, kita bisa melihat berbagai aspek tubuh manusia, termasuk kondisi patologis dan fisik.

Ilmu Membaca Lidah telah dibuktikan dalam praktik, studi dan penelitian klinis selama berpuluh-puluh tahun, juga sudah dibuktikan lewat pengalaman batiniah/ pengolahan diri Dr. Guo Zhi Chen. Selama dekade terakhir, metode membaca lidah yang kreatif ini telah diuji secara ekstensif, disempurnakan dan terbukti di klinik milik Dr. Guo, telah ada ribuan kali keberhasilan dari hasil evaluasi pasien dan jenis perawatannya.

Lidah adalah hologram dari seluruh tubuh kita. Tidaklah cukup untuk mengatakan kalau lidah berhubungan sistem organ, tetapi akan lebih tepat kalau kita mengatakan lidah juga erat hubungannya dengan kondisi sel tubuh kita.
Tubuh lidah mewakili zat di dalam sel dan lapisan lidah mewakili energi diluar sel. Penerapan konsep Zat dan Energi selama pembacaan lidah akan memudahkan dan memandu Anda untuk melihat akar penyebab penyakit dan BUKAN nama penyakitnya. Oleh karena itu, para praktisi tidak akan dibatasi hanya pada nama penyakit karena yang dilihat hanyalah gejalanya saja.

Konsep ini menyederhanakan teori medis dan metode pengobatan. Jika metode yang luar biasa ini dikombinasikan dengan teknologi ilmiah modern — dengan menggunakan kamera digital untuk mengambil foto lidah dan kemudian diproses ke dalam komputer– maka mengamati karakteristik lidah kini bisa melalui komputer. Gambar lidah yang lebih jelas dan akurat di komputer akan memberikan keakuratan dan kenyamanan bagi praktisi.

Kinesiology (Diagnose Melalui Tekan Otot Lengan Seseorang)

Metode Kinesiology, yaitu satu tehnik pemeriksaan kesehatan, melalui test tekan otot lengan seseorang. Sangat efektif, mudah dan banyak data  yang bisa didapatkan dari tubuh seseorang. Metode Kinesiology, merupakan cara lain  yang digunakan untuk pemeriksaan kelemahan atau kelainan organ-organ dan system tubuh, bermula dari Amerika, yang ditemukan oleh Dr. George Good Heart pada tahun 1964 dan berkembang ke manca negara sejak tahun 1990. Hanya dengan menekan lengan si pasien sambil meraba titik-titik tertentu di badannya, maka akan dapat ditemukan berbagai keluhan yang mungkin sedang diderita si pasien tanpa si pasien menceriterakan kondisi tubuhnya terlebih dulu. Akan diketahui dengan mudah bagian badan mana  yang tidak bekerja secara baik (yang ada kelainan). Hal–hal yang ditemukan dalam kondisi tidak normal dapat dipastikan bahwa itulah yang mungkin merupakan penyebab berbagai penyakit yang menggejala. Itulah yang harus deperbaiki atau diobati. Hasilnya sangat tepat dan jarang sekali yang meleset. Dengan cara ini penyakit–penyakit yang belum terasa gejalanyapun tetapi sudah mulai ada kerusakan didalam badan, dapat diketahui dengan mudah. Itulah pendeteksian penyakit secara dini.

Phytobiophysics

Metode Phytobiophysics, adalah merupakan satu tehnik lain lagi yang  digunakan untuk mendeteksi kelemahan atau kelainan-kelainan yang  terjadi didalam sistem tubuh seseorang melalui test energy tubuhnya dengan alat test energy dari sari-pati bunga-bungaan, sedangkan untuk   mendeteksi berbagai virus, bakteri, toksin dan lain-lain digunakan alat test berupa test tape yang mengandung energy dari bunga-bungaan.  Selain itu, phytobiophysics digunakan untuk menormalkan energi yang  sudah rusak (tidak beraturan) atau yang sudah tidak harmonis lagi didalam  tubuh itu. Itulah cara pengobatan yang berasal dari Inggris, ditemukan oleh seorang wanita yang sangat genius Prof. DR. DIANA MOSSOP, Ph.D, M.D. (M.A), dengan menggunakan produk yang dia namakan Harmonizer Formula (HF), ditemukannya sekitar  30-tahun yang lalu atau lebih.

HF dari Phytobiophysics, sebagai produk utama yang kami gunakan, sangat bermanfaat untuk membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit  pada tingkat fisik, emosional dan kejiwaan. Terbuat dari bahan gula dan tepung jagung pilihan dan sari-pati  bunga-bunga serta tumbuh-tumbuhan lain, tidak mengandung bahan kimia ataupun sari-pati hewan, tanpa efek samping, aman dikonsumsi oleh ibu-ibu hamil, orang tua dan bayi.

Iridologi (Diagnosa Mata)

Iridologi merupakan suatu kajian ilmiah tentang bentuk dan struktur di dalam iris mata / selaput pelangi, dimana dapat memberi gambaran setiap organ di dalam sistem tubuh manusia. Iris mata dapat menggambarkan tentang sistem tubuh, kekuatan dan kelemahannya, tahap kesehatan dan perubahan yang terjadi di dalam tubuh seseorang berdasarkan sifat asal (alamiah).

Proses uji laboratorium sekarang ini, yang tidak selamanya perlu, biasanya sangat mahal, menghabiskan waktu dan sering tidak nyaman bagi pasien. Dengan iridologi, kita memiliki cara pandang terhadap tubuh dengan cara sederhana, baik, ekonomis dan aman. Akan tetapi ini bukanlah berarti bahwa dia mengabaikan bentuk analisis lain. Sebaliknya iridologi bisa digunakan bersamaan dengan sistem analisis atau diagnosis lain yang ingin digunakan oleh seseorang praktisi kesehatan. Sekarang, lebih dari yang pernah diutarakan dalam sejarah, kita membutuhkan sarana akurat dan lebih mudah untuk menganalisa kondisi pasien.

Iridologi memberikan perspektif khusus terhadap konsep dan praktek pengobatan preventif. Adalah sulit untuk mengingatkan orang perihal masalah kesehatan yang akan dialami tubuhnya, dengan menggunakan metode analisis dan diagnosis ortodok. Metode ini didasarkan pada tampilan gejala klinis. Akan tetapi iris (selaput pelangi), dapat menunjukan masalah pada awal mulanya, jauh sebelum gejala penyakit ada. Dengan informasi ini program kesehatan dapat dikembangkan yang tentunya disesuaikan dengan kebutuhan khusus pasien, sehingga mencegah timbulnya penyakit.

Mengelompokan daftar gejala menurut penyakit, guna mengidentifikasi dan memberikan obat yang bisa mengurangi gejala bukanlah solusi sempurna terhadap masalah perawatan pasien, bukan penyakit. Mengidentifikasikan gangguan yang terjadi dalam tubuh sebagai penyebab gejala merupakan aset penting dalam perumusan terapi pengobatan.
Bila seseorang sepenuhnya mamahami kemampuan untuk memastikan apa yang terjadi didalam tubuh dari luar tubuh, maka dia akan menyadari bahwa iridologi benar-benar sebagai ilmu pengetahuan yang layak dipertimabangkan pada masa kini. Sebagaimana kita ketahui bahwa iris mata manusia dilengkapi dengan berbagai sistem penting lainya seperti :
- Urat Darah
- Urat Saraf
- Tisu-tisu / jaringan
- Otot-otot mata yang mengendalikan ukuran mata
- Lapisan pigmen yang memberi warna pada mata, ada coklat atau biru

Iridologi merupakan sains menganalisis tanda-tanda seperti warna, dan struktur iris untuk mendapatkan informasi penting mengenai keadaan kesehatan seseorang. Apa saja informasi yang berlaku di dalam tubh manusia disampaikan ke orak melalui jutaan urat saraf.

Otak menerima laporan kesehatan itu selanjutnya akan menunjukkan keadaan sel dan organ tubuh di iris mata. Hal ini dikarenakan iris mata bertikdak sebagai skrin visual bagi otak yang memp[unyai hubungan denga semua organ tubuh manusia. Seorang ahli iridologi dapat melihat tahap kesehatan sel-sel jaringan urat darah dan urat saraf.Bagaimana keadaan kualitas jaringan di mata, maka demikianlah pula berlaku keadaan tisu/jaringan dibagian lain di tubuh sperti usus, pankreas, lever, ginjal dan lain-lain.

Selain itu iris mata kita dapat mengesan tahap peradangan tubuh, keracunan darah, kolesterol, kelancaran aliran darah, dan juga apakah organ tubuh berfungsi dengan baik atau tidak. Melalui urat saraf di iris mata, kita juga dapat mengesan apakah seseorang mengalami sembelit atau susah buang air besar, keadaan pencernaan makanan, penyerapan nutrien, kekuarangan zat makanan, luka dalam usus, kualitas peredaran darah dan sebagainya.

Iridologi berkaitan dengan studi tentang struktur jaringan yang sangat rumit. Ada lebih 90 bagian khusus yang telah dibuat bagan grafiknya pada setiap iris, dan keduanya berbeda. Iris sebelah kanan berkaitan dengan sisi tubuh sebelah kanan dan iris kiri berkaitan dengan sisi tubuh sebelah kiri. Karena itu ada 180 bagian yang bisa digunakan untuk mengumpulkan informasi dari dalam kedua iris, masing-masing lebih kecil dari mata uang. Berdasarkan pengalaman para ahli iridologi dapat mendeteksi sekitar 180 organ dengan tingkat ketepatan 80%.

Demikian beberapa variasi diagnosa yang bisa dijadikan penunjang Thibbun Nabawi, dan masih banyak beberapa variasi diagnosa lainnya, InsyaAlloh akan kami bahas di waktu yang lain. Semoga bermanfaat.

dikutip dari:
 M. Sirais Rosyid (Direktur Balai Pengobatan Hijamah dan Ruqyah KAHFI SALIM Klaten)

0 komentar:

Posting Komentar